Sabtu, 18 Januari 2014

Tugas 4 - Pengantar Telematika - Jalur Web Yahoo!

Sejarah Yahoo!
Yahoo! Inc. didirikan oleh Jerry Yang dan David Filo pada bulan Januari 1994 dan dibentuk pada 1 Maret 1995. Yahoo! pada awalnya hanyalah semacam bookmark (petunjuk halaman buku), ide itu berawal pada bulan April 1994, saat itu dua orang alumni Universitas Stanford mendapat liburan ketika profesor mereka pergi ke luar kota karena cuti besar. Dua mahasiswa teknik tersebut hanya mempunyai sedikit pekerjaan yang harus dilakukan selain menjelajah internet. Mereka tidak membutuhkan waktu lama untuk mengkompilasi sebuah daftar bookmark yang besar, yang dikelompokkan berdasarkan subyek. Kemudian mereka berpikir untuk memasukannya di web, dan mulai bekerja membuat sebuah program database untuk menanganinya sehingga dapat memberikan hasil secara online.
Pada bulan April 1994 tersebut, bookmark yang tadinya diberi nama “Jerry and David’s Guide to World Wide Web” diganti menjadi Yahoo!, yang mana berasal dari kata “Yet Another Hierarchical Officious Oracle”. Filo dan Yang memilih kata tersbeut karena mereka menyukai definisi umum dari kata-kata tersebut, yang mana berasal dari Gulliver’s Travels oleh Jonathan Swift: “rude –kuat-, unsophisticated -sederhana-, dan uncouth –kasar-)
Domain yahoo.com dibuat pada tanggal 18 Januari 1995. Karena Yang dan Filo menyadari potensi besar yang dimiliki oleh website mereka ini, akhirnya pada tanggal 1 Maret 1995, Yahoo diresmikan sebagai badan hukum.
Seperti kebanyakan mesin pencari pada web, Yahoo pun diversifikasi menjadi portal web. Pada akhir 1990-an, Yahoo!, MSN, Lycos, Excite, danportal web lainnya mengalami perkembangan yang sangat pesat yang menyebabkan masing-masing portal web berlomba untuk memperluas jangkauan layanan mereka agar para penggunainternet lebih lama singgah pada portal web mereka. Cara yang mereka lakukan adalah dengan mengakuisisi perusahaan-perusahaan lain yang bisa menyediakan servis yang mereka inginkan.

 Keunggulan Yahoo Mail
1.    Pengelolahan folder
Surat yang ada diinbox juga dapat dipindahkan pada folder atau label untuk gmail. Secara layout folder dari yahoo sedikit lebih terorganisir daripada label pada gmail. Untuk membuat folder baru cukup klik add pada folder. Untuk Gmail klik more dan create new label.
2.    Fasilitas perlindungan SPAM
Yahoo dan Gmail pastinya memiliki spam sebagai pelindung tetapi Yahoo mempunyai tambahan fasilitas disposable email yaitu alamat yang dapat dipakai untuk suatu keperluan dan jika keperluan telah selesai dan kita tidak menginginkan untuk mendapatkan email tidak penting
3.    Fasilitas Pop dan forwarding
4.    di refresh cepat
5.    banyak fasilitas yang disediakan, seperti: Y!A Y! mail Y! 360 dan lain2
6.    sudah ada di banyak Negara

Kekurangan Yahoo
1.    Store and SearchYahoomail kelihatannya tidak mementingkan mesin pencari sehingga pemakai harus membuat folder-folder untuk mempermudah pencarian.
2.    Space Yahoo hanya diberi space 1 GB sedangkan Gmail 2.7 GB
3.    Email dan Forwarding POP
4.    Hanya untuk premium member sedangkan Gmail Gratis
5.    Untuk melakukan attachement dengan size cukup besar kadang failed

Koneksi dari Perangkat Keras ke ISP
PC yang akan digunakan untuk mengakses web gmail harus memiliki koneksi internet yang terhubung dengan ISP . Agar PC dapat membuat koneksi internet maka dibutuhkan perangkat keras tambahan yaitu Modem.

Definisi Internet
Internet adalah jaringan komputer di seluruh dunia yang terhubung satu sama lain. Saat tersambung ke internet, user memiliki akses ke World Wide Web, yang menyerupai sebuah perpustakaan yang penuh berisi halaman informasi.
Bagaimana user dapat terhubung dengan internet?

Definisi ISP
Sebelum dapat mulai menjelajahi web, User perlu menyiapkan paket dengan ISP. ISP, atau Internet Service Provider (Penyedia Layanan Internet), adalah perusahaan yang memungkinkan user mengakses internet dan layanan web lainnya. Mereka menyediakan berbagai cara untuk tersambung, termasuk dial-up, kabel, optik fiber, atau Wi-Fi. Sambungan yang berbeda ini menentukan kecepatan akses internet masing-masing user.

Alur Koneksi Ke Internet

Definisi URL, alamat IP dan DNS
URL adalah alamat web yang user ketikkan ke browser untuk mencapai sebuah situs web. Setiap situs web memiliki URL. Misalnya, URL www.google.com akan membawa user ke situs web Google.
Setiap URL juga memiliki alamat IP. Alamat IP adalah rangkaian angka yang memberi tahu komputer tempat menemukan informasi yang Kita cari. Alamat IP seperti nomor telepon—sebuah nomor telepon yang rumit dan sangat panjang. Karena alamat IP begitu rumit dan sulit diingat, dibuatlah URL. Sebagai ganti mengetik alamat IP (45.732.34.353) untuk membuka situs web Google, user hanya harus mengetik URL, www.google.com.
Karena internet memiliki begitu banyak situs web dan alamat IP, browser user tidak otomatis tahu di mana masing-masing situs web dan alamat IP itu berada. Browser harus mencari satu-satu. Di situlah DNS (Domain Name System – Sistem Nama Domain) muncul.
DNS pada dasarnya adalah buku telepon untuk web. Bukannya menerjemahkan “John Doe” menjadi nomor telepon, DNS menerjemahkan URL, www.google.com, menjadi alamat IP, membawa user ke situs yang user cari.

Definisi Browser
Browser adalah jenis perangkat lunak di komputer yang memungkinkan user mengakses internet. Browser bertindak sebagai jendela yang menampilkan berbagai situs web tempat informasi berada kepada user. Satu-satunya yang perlu user lakukan adalah mengetik alamat web ke dalam browser dan user akan  langsung dibawa ke situs web itu.
Dial-up PSTN (Public Switched Telephone Network)
Client melakukan koneksi ke ISP melalui telephone regular ( di Indonesia menggukan jasa PT.TELKOM)

Jenis Jalur Koneksi Internet
·      Dial-up GPRS (General Packet Radio Service) dan CDMA (Code Division Multiple Access)
Perangkat ponsel berfungsi sebagai modem yang terhubung ke komputer melalui kabel data ponsel (port comm atau USB), IRDA ataupun bluetooth. Koneksi internet melalui operator selular bertindak sebagai ISP dengan mengatur konfigurasi pada komputer maupun ponsel.
·      Leased-Line (dedicated)
dengan jalur Internet Cable, saluran telepon atau kabel coax dan fiber optik yang disewa untuk pengguna selamat 24 jam sehari untuk menghubungkan satu lokasi ke lokasi lainnya.
·      Frame Relay
Merupakan layanan data paket yang memungkinkan beberapa user menggunakan satu jalur transmisi pada waktu yang bersamaan. Untuk lalu lintas komunikasi yang padat, Frame Relay jauh lebih efisien daripada sirkuit sewa (leased-line) yang disediakan khusus untuk satu pelanggan (dedicated), yang umumnya hanya terpakai 10% sampai 20% dari kapasitas lebar pita (bandwith-nya) Wave-LAN / WISP (Wireless Internet Server Provider) koneksi jaringan lokal dengan ISP menggunakan teknologi jaringan wireless dengan perangkat radio/antenna dengan gelombang mikro 2.4 GHz (free -license).
·      PLC ( Power Line Communication) 
koneksi dengan menggunakan jalur listrik yang bertindak sebagai ISP, dengan bantuan modem yang lansung dapat ditancapkan ke stop kontak ( yang telah dialiri listrik)
·       VSAT (Very Small Aperture Terminal)
Dengan menggunakan Antenna seperti piringan ( parabola ) yang menghadap ke arah satelit (langit). Satelit berfungsi sebagai penerus sinyal untuk dikirimkan ke titik lainnya di atas bumi.
·      DSL (Digital Subscriber Line) 
Koneksi DSL menggunakan jalur telephone reguler, dan mempunyai kecepatan lebih cepat dibanding dengan kecepatan koneksi telephone reguler meskipun sama-sama menggunakan tabel tembaga sebagai jalurnya. 
·      ASDL ( Asynchronous Digital Subscribler Line) 
Koneksi dengan menggunakan jalur telephone reguler dengan menggunakan modem dan router yang bertipe DSL dimana upstream dan downstream menggunakan kecepatanb berbeda. Jalur tipe ADSL memisahkan komunikasi telephone regular dan internet. 
·      ISDN (Integrated Service Digital Network) 
Koneksi ISDN mememungkinkan kecepatan transfer data h ingga 128.000 bps dan koneksi ini menggunakan jalur telephone reguler.

Menelusuri Jalur Web Ke Yahoo.com
Gunakan perintah tracert untuk mengetahui jalur yang dilalui untuk mencapai sebuah website,
Tampilan CMD setelah selesai dengan perintah tracert yahoo.com

1.  klik start>Run. Ketikan perintah CMD.
2. Pada jendela DOS terminal, ketikan tracert disertai nama domain tujuan, seperti pada gambar contoh.
3. Tekan enter, maka akan terlihat jalur tempuh mulai dari ISP, lokasi – lokasi berikutnya, hingga akhirnya mencapai domain yang dituju. Semakin panjang jalur tempuhnya maka semakin lama pula waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan data data.

Koneksi Internet dengan Dial Up
Koneksi internet dial up adalah koneksi dengan menggunakan telepon biasa (rumah). Dewasa ini modem dial-upmampu mencapai kecepatan transmisi data hingga 56 Kbps (klilobit per detik), namun pada kenyataannya belum tentu sesuai dengan yang ditawarkan. Kecepatan realnya hanya sekitar 12 sampai 20 kbps.

Kelebihan dial up
1. Koneksi Internet lebih mudah digunakan.
2. Hampir smua PC dan Laptop sudah terpasang modem Dial-Up.
3. Penggunaan koneksi dengan modem Dial-Up lebih murah karena koneksinya hanya bersifat sesaat.

Kekurangan dial up
1. Kecepatan aksesnya hanya berkisar 12 sampai 20 Kbps.
2. Apabila modem Dial-Up digunakan bersamaan dengan telepon rumah sedangkan modem dial up terkoneksi dengan telepon rumah dalam keadaan sibuk, maka internet akan terputus secara otomatis.

Kesimpulan :
Ada beberapa jenis jalur koneksi internet dan yang biasa di gunakan adalah dengan dial up. Koneksi internet dengan dial up banyak digunakan karena mudah dalam penggunaannya. Selain itu untuk terhubung dengan koneksi internet dibutuhkan hardware tertentu agar dapat terhubung dengan ISP yang memberikan layanan koneksi internet. Koneksi internet dengan ISP berbeda – beda ada yang mengunakan jalur telepon seperti speedy, atau menggunakan sinyal dan parabola. Untuk mengetahui jalur koneksi ke internet seperti yahoo.com dapat menggunakan perintah tracert pada command prompt.

Sumber :

Jumat, 17 Januari 2014

Tugas 3 - Pengantar Telematika - Manajemen Server dan Klasifikasi IP

Manajemen Server (Server Management)
Manajemen server adalah tindakan/ kegiatan yang dilakukan agar sebuah server dapat bekerja dengan seefisien mungkin dan dapat bekerja dengan baik tanpa adanya masalah yang memungkinkan terjadinya sebuah server gagal berfungsi (down) atau terganggu kinerjanya. 
Dalam manajemen server ada beberapa hal yang perlu diketahui diantaranya adalah : perangkat (hardware) jaringan apa saja yang digunakan, arsitektur (topology/design) jaringan komputer yang dipilih beserta kelemahan dan kelebihannya serta layanan apa saja yang digunakan oleh server yang ingin di kelola (management). Tanpa adanya informasi-informasi tersebut seorang administrator server management akan kesulitan dalam mengelolanya.
Di dalam sebuah server semua perangkat seperti system operasi, hardware, aplikasi dan jaringan merupakan elemen yang sangat penting dan mutlak harus ada, karena tanpa adanya salah satu dari komponen tersebut maka server tidak akan dapat bekerja. Contoh : Sebuah server sudah dikelola (manajemen) dengan baik dan benar, termasuk aplikasi dan Sistem operasinya, tetapi tidak ada jaringan yang menghubungkan antara computer dan client, maka server tersebut tidak akan dapat melayani client karena tidak ada perangkat komunikasi diantara keduanya.

Pengelolaan Server
Idealnya pada setiap perusahaan yang mempunyai server sendiri untuk website-website yang dimiliki. Perusahaan  membutuhkan Admin yang bertugas untuk memelihara dan memonitoring server  dan staf khusus untuk menghandle server tersebut. Tentunya hal ini datang dengan sebuah konsekwensi sendiri yang perlu untuk diperhatikan, yaitu:
a.    Biaya
Biaya yang dikeluarkan untuk tim administrator server biasanya relatif besar. Diantaranya adalah pengeluaran untuk gaji, tunjangan dan biaya lainnya.
b.    Jaminan Pemeliharaan Jangka Panjang
Hal ini sering dialami oleh beberapa pemilik server/ website ketika administrator yang mereka miliki meninggalkan pekerjaan (resign). Maka server yang dimiliki perusahaan menjadi tidak terawat dan tidak ada yang memelihara.

Beberapa hal yang harus dilakukan dalam mengelola sebuah server diantaranya adalah :
a.    Server Monitoring
·       Memastikan bahwa DNS Server telah tersetting sebagaimana mestinya.
·       Mengawasi server apakah berfungsi dengan baik atau tidak.
·       Mengelola log server dan menganalisa trafik terhadap server dalam bentuk laporan berkala.
b.    Server Management
·       Mengatur struktur direktori di server.
·       Bertanggungjawab terhadap konfigurasi server baik dari sisi keamanan maupun fitur-fitur (modul) yang perlu di sediakan.
·       Membuat user dan mengatur hak akses nya masing-masing.
·       Membuat Account user untuk mengakses web dan database server.
c.    Server Update
·       Melakukan proses update terhadap operating system yang digunakan, misalkan update patch dsb
·       Melakukan proses update terhadap perangkat lunak pendukung portal yang digunakan, misalnya PHP, MySQL dll.
d.   System Recovery
·       Mengambil tindakan secepatnya bila terjadi error/trouble dalam operating system.
·       Mengambil tindakan secepatnya bisa terjadi kesalahan yang diakibatkan oleh sistem.
e.    Space Monitoring
·       Mengawasi pemakaian space server
f.     Backup
·       Melakukan proses backup data secara berkala

Internet Protocol
IP adalah singkatan untuk Internet Protocol, yang paling populer sistem terbuka protokol yang digunakan untuk berkomunikasi melalui perangkat apapun jaringan yang saling berhubungan termasuk Local Area Network (LAN) atau Wide Area Network (WAN). Sebuah alamat IP adalah nomor identifikasi yang ditetapkan ke perangkat (misalnya komputer atau printer) di jaringan tersebut. Perangkat lain dalam jaringan atau keluar dari jaringan yang menggunakan alamat IP ini untuk menghubungkan ke perangkat ini melalui protokol-protokol komunikasi seperti Transmission Control Protocol (TCP) atau Internet Protocol (IP).



Klasifikasi IP
a.    Class A addresses
Class A Address dirancang untuk network yang sangat besar. Di Class A address, octet pertama adalah network ID, dan tiga octet sisanya adalah host ID. Karena hanya 8 bit yang dipakai untuk network ID, dan bagian pertama dari bit-bit ini digunakan untuk mengidentifikasi bahwa address ini adalah Class A Address, maka hanya terdapat 126 Class A network yang tersedia di jaringan internet.Namun, tiap Class A network mampu menampung sebanyak lebih dari 16 juta hosts.
Class A ini kelas alamat IP dimulai dengan bilangan biner 0 (desimal angka 0 - 127). Jaringan diidentifikasi oleh oktet pertama (set pertama dari alamat IP). Sebagai contoh, alamat IP 123.45.67.89 milik class A karena himpunan bilangan pertama adalah 123 (antara 0 dan 127). ID jaringan 123, sedangkan node ID 45.67.89. Alamat IP 127.0.0.1 adalah IP khusus diperuntukkan bagi internal loopback testing. Sebagai contoh, jika seseorang menyambung ke host lokal (komputer yang sama menjalankan server), alamat IP 127.0.0.1. Itu tidak menimbulkan lalu lintas jaringan. Juga alamat IP 0.0.0.0 default fallback mewakili nilai dan tidak ditugaskan untuk semua jaringan.

b.    Class B addresses
Di dalam Class B address, dua octet pertama dari IP address digunakan sebagai network ID dan dua octet kedua digunakan sebagai host ID. Sehingga, sebanyak 16.384 network di Class B tersedia. Semua Class B address berada pada jangkauan 128.xxx.yyy.zzz hingga 191.xxx.yyy.zzz. Tiap Class B address dapat mengakomodasi hingga lebih dari 65.000 hosts.
Class B bilangan biner dimulai dengan 10 (angka desimal 128-191). Jaringan diidentifikasi oleh dua oktet pertama (yang pertama dua set alamat IP). Sebagai contoh, alamat IP milik 178.95.234.23 class B, karena himpunan bilangan pertama adalah 178 (antara 128 dan 191). Jaringan ID 178,95, sedangkan node ID 234,23.

c.    Class C addresses
Di dalam Class C address, tiga octet pertama digunakan untuk network ID, dan octet keempat digunakan untuk host ID. Dengan hanya 8 bit untuk host ID, tiap Class C network hanya mampu menampung sebanyak 254 hosts. Tapi, dengan sisanya, yaitu 24 bit network ID, class C address mampu menampung hingga lebih dari 2 juta network.
Class C bilangan biner dimulai dengan 110 (angka desimal 192-223). Jaringan diidentifikasi oleh tiga oktet pertama (yang pertama dari tiga set alamat IP). Sebagai contoh, alamat IP milik 210.223.99.145 Class C, karena himpunan bilangan pertama adalah 210 (antara 192 dan 223). Jaringan ID 210.223.99, sedangkan node ID 145.

Keuntungan :
·      Berfungsi untuk mengatur alamat masing-masing komputer dalam suatu jaringan sehingga mempermudah dalam melakukan proses bertukar suatu informasi / mengakses internet
·      Meningkatkan performance dan keamanan dalam jaringan                 

Kerugian :
·      127 tidak boleh digunakan sebagai net id dikarenakan net id 127/8 digunakan sebagai IP loopback, yaitu IP yang mengarah ke PC itu sendiri
·      Harus mensetting IP ADRESS satu per satu.
·      0 tidak boleh digunakan sebagai net id di karenakan net id 0/0 digunakan untuk pengarahan ke semua komputer di internet.
·      Sering terjadi IP konflik (kesamaan)
·      255 tidak boleh digunakan sebagai net id atau host name dikarenakan 255 digunakan untuk net mask dan IP broadcast (IP yang mengarah ke seluruh komputer pada jaringan)

Kesimpulan

Manajemen server adalah suatu tindakan yang dilakukan agar sebuah server daat berjalan dengan efisien dan baik tanpa terjadinya kendala pada server. IP addres adalah nomor unik yang ada pada komputer yang menghubungkan beberapa komputer dalam jaringan. Ada beberapa klasifikasi IP yaitu A,B,C , untuk Class A dimulai dengan bilangan biner 0 (desimal angka 0 - 127), Class B dimulai dengan 10 (angka desimal 128-191), Class C dimulai dengan 110 (angka desimal 192-223).

Sumber :